Orang Tua Bilqis: Saya Maafkan Pelaku, Tapi Hukum Tetap Harus Berjalan

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Tangis haru bercampur syukur menyelimuti Dwi Nurmas (34), ayah dari Bilqis (4), bocah yang sempat diculik dan dijual oleh pelaku berinisial SY (30) di Kota Makassar.

Dwi tak kuasa menahan air mata ketika pertama kali mendapat kabar bahwa putrinya ditemukan selamat di Provinsi Jambi.

“Jumat malam sekitar pukul 20.00 Wita kami standby, karena mau video call sama pak Polisi,” ujar Dwi saat ditemui di kediamannya, Kecamatan Rappocini, Selasa (11/11/2025) malam.

Saat itu, ia mengaku tak sabar ingin segera menjemput sang buah hati. “Hari Sabtu ngotot saya mau ke sana,” imbuhnya.

Di tengah cobaan berat itu, Dwi mengaku hanya bersandar pada keyakinan dan doa. Ia percaya, kasih sayang Tuhan tak pernah salah alamat.

"Saya percaya namanya Allah Maha Penyayang, pasti kita ditolong. Kalau tidak, yah mau diapa. Itu kehendak Allah. Allah sayang saya punya anak,” tukasnya.

Dwi mengatakan, sejak awal ia hanya berharap satu hal, anaknya kembali dalam keadaan selamat.

“Itu doa saya, kembali anak saya dengan selamat, itu ji,” ucapnya pelan.

Meski hatinya sempat remuk, Dwi mengaku memaafkan para pelaku, termasuk tersangka utama SY. Namun, ia tetap menyerahkan segalanya kepada penegak hukum.

"Kalau masalah itu tersangka, saya maafkan. Tapi hukum tetap berjalan. Saya maafkan sebagai manusia. Keempat tersangka, tapi proses hukum tetap berjalan,” tegasnya.

Sebagai seorang sopir, Dwi memahami kerasnya hidup. Ia tak menampik bahwa motif ekonomi sering membuat orang gelap mata.

“Namanya manusia biasa yah, ini kan mencuri anak kita karena butuh uang. Sedangkan kita, sopir mobil, butuh uang juga. Kalau tidak kerja, mau bagaimana?," kuncinya.