Bukan Hanya UGM, Ijazah SMA Jokowi Juga Ikut Diragukan

FAJAR.CO.ID -- Joko Widodo alias Jokowi tak kunjung tenang setelah lengser dari jabatan presiden RI. Gugatan demi gugatan kini harus dihadapinya. Bukan hanya kelulusan Jokowi dari Universitas Gadjah Mada yang dipersoalkan, asal sekolah menengah atas (SMA) pun diragukan.

Gugatan terbaru terhadap Jokowi dilayangkan oleh gabungan pengacara yang tergabung dalam kelompok Tolak Ijazah Palsu Usaha Gakpunya Malu (TIPU UGM). Pengacara asal Solo, Muhammad Taufiq menunjuk tim kuasa hukum yang mengatasnamakan diri Tim Penggugat Bukti Ijazah Asli Jokowi Usaha Gakpunya Malu (TIPU UGM).

Taufiq resmi mendaftarkan gugatannya ke Pengadilan Negeri (PN) Kota Solo pada Senin, 14 April 2025. Alasan pendaftaran gugatan ke PN Kota Solo karena alamat rumah Jokowi di Kota Solo.

Selama ini, status Jokowi sebagai alumni UGM dipersoalkan. Narasi ijazah palsu Jokowi dari UGM menjadi perbincangan di media sosial. Warganet, aktivisi, maupun sejumlah pegiat media sosial menuntut UGM maupun Jokowi menunjukkan ijazah asli dari UGM.

Terbaru, dalam gugatan kelompok Tolak Ijazah Palsu Usaha Gakpunya Malu (TIPU UGM), tidak hanya mempersoalkan dugaan ijazah palsu Jokowi dari UGM. Kelompok TIPU UGM juga mempermasalahkan ijazah dan SMA asal Jokowi.

Koordinator Tim TIPU UGM, M Taufiq, mengklaim telah menemukan salah satu teman satu angkatan Jokowi. Taufiq mengklaim ijazah teman satu angkatan Jokowi bukan SMAN 6 Solo, melainkan Sekolah Menengah Persiapan Pembangunan (SMPM).

Lantas, mengapa SMAN 6 Solo ikut terseret dalam kasus dugaan ijazah palsu Jokowi ini? Taufik menjelaskan, hal itu lantaran SMAN 6 Solo juga sering mengklaim bahwa Jokowi merupakan lulusan dari sekolah tersebut.