Polda NTT Bongkar Dugaan Pencurian 9 Pistol oleh Oknum Polisi, 2 Ditemukan di Bali

6 hours ago 8
ilustrasi pistol

FAJAR.CO.ID, KUPANG -- Polda Nusa Tenggara Timur (NTT) tengah mengusut kasus serius terkait dugaan penggelapan sembilan pucuk senjata api dari gudang penyimpanan.

Pelakunya diduga merupakan seorang oknum anggota Polri yang kini telah diamankan.

Hal ini dibenarkan Kabid Humas Polda NTT, Kombes Pol Henry Novika Chandra.

Henry engungkapkan, kasus ini terdeteksi setelah Kapolda NTT, Irjen Pol Rudi Darmoko, memerintahkan jajarannya melakukan evaluasi terhadap sistem pengelolaan senjata api di lingkungan Polda NTT.

Dari hasil pemeriksaan internal tersebut, ditemukan adanya kehilangan sejumlah senjata api dinas.

“Total ada sembilan pucuk yang disalahgunakan atau digelapkan dari gudang senjata,” ujar Henry dalam keterangannya, dikutip pada Selasa (22/10/2025).

Menindaklanjuti temuan itu, Polda NTT membentuk tim gabungan yang melibatkan Biro Logistik serta Bidang Propam.

Hasil penelusuran awal mengarah pada dugaan keterlibatan seorang anggota polisi berpangkat Aipda.

“Ditemukan di wilayah Bali dua pucuk senpi (senjata api) dinas yang diidentifikasi milik Polda NTT,” Henry menuturkan.

Tak berhenti di situ, penyelidikan Bidang Propam Polda NTT kemudian menguak adanya tujuh pucuk pistol lainnya yang berada di wilayah NTT.

Dengan demikian, total sembilan senjata api yang sempat hilang berhasil dilacak.

Henry menegaskan, pihaknya telah mengamankan oknum anggota Polda NTT yang diduga menjadi pelaku utama penggelapan senjata tersebut.

Hanya saja, identitas yang bersangkutan masih dirahasiakan demi kepentingan penyidikan.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Situasi Pemerintah | | | |