Indonesia Mulai Persiapkan 20 Ribu Pasukan ke Gaza, Kapuspen TNI: Menunggu Mandat Final

5 days ago 18
Sejumlah rumah dan bangunan di kamp pengungsi Nuseirat, Jalur Gaza, diserang Israel pada akhir Oktober 2025.

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah Indonesia bakal mengirim 20 ribu pasukan ke Gaza, Palestina. Rencana itu dibarengi dengan persiapan dari Mabes TNI.

Pihak TNI diketahui mulai menyiapkan personel dan peralatan agar bisa digerakkan saat sudah ada mandat dari Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) atau kesepakatan internasional di bawah inisiasi Amerika Serikat (AS).

Menurut Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayjen TNI (Mar) Freddy Ardianzah, persiapan pengiriman pasukan ke Gaza dilakukan dengan menyiapkan kapabilitas inti kesehatan dan zeni konstruksi yang memang dibina untuk operasi kemanusiaan dan perdamaian.

"Penunjukan nama batalyon tertentu masih menunggu mandat resmi PBB, keputusan pemerintah, serta struktur misi yang akan ditetapkan Dewan Keamanan PBB. Saat ini yang disiapkan adalah paket kemampuan dan kapabilitas, bukan satuan spesifik,” urai Freddy dikutip pada Sabtu (15/11/2025).

Jenderal bintang dua TNI AL berlatar Korps Marinir tersebut menambahkan, peralatan yang dipersiapkan mengikuti standar operasi kemanusiaan dan peacekeeping.

Seperti fasilitas rumah sakit lapangan, peralatan medis emergency, ambulans, perlengkapan air bersih dan sanitasi, serta kemampuan konstruksi zeni yang diperkuat dengan alat berat dan sarana rekonstruksi.

”Jenis dan jumlahnya akan disesuaikan kembali setelah mandat PBB dan kebutuhan lapangan ditetapkan,” tambahnya.

Freddy melanjutkan, 20 ribu pasukan merupakan kapasitas kekuatan TNI yang telah disiapkan dalam kerangka dukungan perdamaian dan kemanusiaan.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Situasi Pemerintah | | | |