Bisnis Kue Rumahan, Peluang Manis dari Dapur Sendiri

5 hours ago 6

FAJAR.CO.ID — Di tengah perkembangan ekonomi kreatif, bisnis kue rumahan menjadi salah satu peluang usaha yang paling diminati, terutama oleh ibu rumah tangga dan generasi muda yang ingin memiliki penghasilan tambahan tanpa harus meninggalkan rumah. Modal yang relatif kecil, potensi pasar yang luas, dan fleksibilitas waktu menjadi daya tarik utama usaha ini.

1. Mengapa Bisnis Kue Rumahan Menjanjikan

Indonesia memiliki budaya kuliner yang kuat dan beragam, sehingga permintaan terhadap makanan ringan dan kue selalu tinggi. Dari kue tradisional seperti klepon dan kue lapis, hingga kue modern seperti brownies, cookies, atau chiffon cake, semuanya memiliki pasar tersendiri.
Selain itu, tren jual beli online dan media sosial seperti Instagram, TikTok, dan WhatsApp memudahkan pelaku usaha memasarkan produknya tanpa perlu memiliki toko fisik.

2. Modal Kecil, Untung Besar

Bisnis kue rumahan bisa dimulai dengan modal mulai dari Rp300.000–Rp1.000.000 tergantung jenis kue yang dibuat. Bahan-bahan seperti tepung, telur, mentega, dan gula mudah didapat di pasaran.
Dengan perhitungan harga jual yang tepat, keuntungan bisa mencapai 30–60% dari modal. Misalnya, satu loyang brownies yang modalnya Rp30.000 bisa dijual Rp60.000.

3. Kunci Sukses dalam Bisnis Kue Rumahan

Ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan agar bisnis ini berkembang pesat:

  • Kualitas rasa dan tampilan. Rasa yang lezat, tekstur yang pas, dan tampilan menarik akan membuat pelanggan datang kembali.
  • Kemasan menarik. Gunakan kemasan yang higienis dan estetik agar produk terlihat profesional.
  • Pemasaran digital. Manfaatkan media sosial untuk promosi, posting konten menarik seperti video pembuatan kue atau testimoni pelanggan.
  • Konsistensi. Jaga kualitas rasa dan pelayanan agar pelanggan tetap loyal.
  • Inovasi. Ciptakan variasi rasa baru atau edisi musiman agar produk tidak monoton.

4. Contoh Ide Produk Kue Rumahan

Beberapa jenis kue yang populer dan mudah dijual antara lain:

  • Brownies panggang atau kukus
  • Cookies berbagai rasa
  • Cupcake dekoratif
  • Kue basah tradisional (klepon, putu ayu, kue talam)
  • Kue ulang tahun custom
  • Pie buah dan dessert box

5. Strategi Memperluas Pasar

Selain menjual langsung ke konsumen, pelaku usaha bisa bekerja sama dengan kafe, kedai kopi, atau toko oleh-oleh lokal. Bergabung di marketplace seperti ShopeeFood, GoFood, atau GrabFood juga bisa memperluas jangkauan pasar.
Untuk branding jangka panjang, buat nama usaha yang mudah diingat dan logo sederhana agar produk mudah dikenali.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Situasi Pemerintah | | | |