3 hours ago
3
Jokowi
FAJAR.CO.ID, JAKARTA – Mantan Kepala Dinas Kehutanan Nusa Tenggara Barat, Andi Pramaria, yang merupakan alumni Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM), menyatakan kesiapannya menjadi saksi sejarah untuk membuktikan keaslian ijazah Presiden Joko Widodo..
“Sama persis ijazah saya sama Jolmi, kalau Jokowi palsu pasti ijazah saya juga palsu,” ujar Andi saat tampil dalam podcast YouTube Koranlombok, dikutip Selasa (6/5/2025).
Andi mengungkap bahwa dirinya seangkatan dengan Jokowi saat kuliah di UGM, bahkan mengikuti wisuda pada tanggal yang sama, 19 November 1985. Ia termasuk salah satu dari 67 rekan seangkatan yang hingga kini masih ada dan bisa memberikan kesaksian.
“Kami siap memberikan kesaksian sejarah bagaimana Bapak (Jokowi) kuliah dan bagaimana Bapak wisuda,” tegasnya.
Mengenai jenis huruf atau font pada ijazah, Andi mengatakan dirinya menerima apa adanya dokumen resmi dari kampus.
“Ya kita ini kan nerima apa adanya. Bukan kita yang buat. Kalau menurut saya, waktu itu UGM mencetak, entah di mana, tapi semua ijazah di Fakultas Kehutanan pada zaman itu ya seperti ini,” katanya sambil menunjukkan ijazah miliknya.
Andi juga menyebut sempat menghadiri undangan UGM pada 15 April 2025 untuk membandingkan ijazahnya dengan milik rekan-rekannya yang lain.
“Ya sama, semua punya ijazah yang sama seperti ini. Jadi nggak ada bedanya, kalau ijazah Pak Jokowi dinyatakan palsu, maka kami semua juga palsu,” ujarnya menegaskan.
Di tengah pernyataan Andi yang viral, Komisaris PT Pelni Dede Budhyarto ikut memberikan komentar di akun X pribadinya @kangdede78.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
