PIK2 Diincar Asosiasi Wisata, Jadi Contoh Pengembangan Destinasi Masa Depan

6 days ago 19
PIK2 Diincar Asosiasi Wisata

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Kawasan PIK2 kembali menguatkan posisinya sebagai salah satu destinasi wisata paling progresif di Indonesia. Pada Sabtu (22/11/2025), dua asosiasi pariwisata besar Indonesian Inbound Tour Operators Association (IINTOA) dan Asian Inbound Tourism & Travel Agents (AITTA) melakukan kunjungan lapangan untuk menilai potensi kawasan tersebut sebagai destinasi urban tourism berkelas dunia.

Kunjungan ini bukan sekadar agenda protokoler, melainkan bagian dari proses penilaian sekaligus penyusunan strategi pengembangan pariwisata Indonesia di tengah persaingan global.

Para peserta ingin melihat bagaimana PIK2 berkembang dari sebuah kawasan pesisir menjadi ruang urban tourism yang terintegrasi: mulai dari waterfront modern, pusat kuliner tematik, district gaya hidup, hingga fasilitas leisure dan MICE yang terus menunjukkan pertumbuhan signifikan.

Rombongan juga diajak melihat ruang terbuka hijau dan kawasan ekowisata yang dikembangkan Agung Sedayu Group (ASG).

Kehadiran area hijau tersebut menjadi elemen penting dalam pengembangan PIK2 sebagai destinasi berkelanjutan yang tidak hanya fokus pada atraksi, tetapi juga kualitas lingkungan dan pengalaman jangka panjang bagi pengunjung.

Pengalaman tur tersebut dilengkapi dengan agenda menginap di Golden Tulip Essential PIK2, hotel yang kini menjadi salah satu pusat aktivitas Hospitality PIK2 sekaligus tuan rumah penyelenggaraan Rakernas ke-1 IINTOA pada Minggu (23/11/2025).

Head of Tourism Development Center ASHG Fenny Maria menjelaskan bahwa PIK, baik PIK1 maupun PIK2, dikembangkan melalui pendekatan destinasi jangka panjang yang menempatkan kualitas pengalaman sebagai prioritas utama.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Situasi Pemerintah | | | |