Pengadaan Seragam Sekolah Sesuai Aturan, DPP APPI: Tudingan Ormas RESOPA Isu Murahan

9 hours ago 5
Pemerintah Kota Makassar gulirkan Program Seragam Sekolah Gratis

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR - Salah satu kekeliruan terbesar dalam menyampaikan kritik adalah menuduh lebih dulu, tanpa mencari tahu atau bahkan tidak tahu sama sekali jalanya proses pengadaan barang.

Itulah yang tampaknya terjadi pada Ormas Resopa. Tudingan mereka terhadap pengadaan seragam sekolah gratis di Kota Makassar bukan hanya terburu-buru, tapi juga melenceng dari fakta.

Alih-alih membedah prosedur dan memahami mekanisme e-katalog serta proses distribusi, Resopa justru memilih menyebar asumsi. Kritik seperti ini bukan hanya tidak produktif, tapi berpotensi menyesatkan opini publik.

Padahal, yang mereka kritik seharusnya bukan sistemnya, tapi mungkin cara mereka memahami proses itu sendiri. Tudingan boleh, asal tepat sasaran.

Tapi jika hanya berdasarkan asumsi tanpa memahami proses yang berlaku, itu bukan kritik, melainkan kesimpulan prematur.

Pernyataan Ormas Resopa soal dugaan ketidaksesuaian dalam pengadaan seragam sekolah gratis di Kota Makassar sangatlah keliru.

Faktanya, seluruh proses pengadaan telah melalui mekanisme resmi, mulai dari e-katalog, Bagian Pengadaan Barang dan Jasa (BPBJ) Pemkot Makassar dan pemilihan penyedia, hingga distribusi di lapangan.

Merespon isu liar yang berkembang, Dewan Pimpinan Pusat Angkatan Pemersatu Pemuda Indonesia (DPP APPI) menanggapi secara tegas tudingan Ormas RESOPA terkait pengadaan seragam sekolah gratis di Kota Makassar.

Tudingan yang menyebut proses pengadaan tidak sesuai prosedur dinilai keliru dan tidak berdasar.

Melalui Ketua Bidang Pendidikan dan Industri Kreatif DPP APPI, Fadel Sofyan, pihaknya menyayangkan pernyataan Ketua Umum RESOPA yang menurutnya tidak memiliki pijakan data dan cenderung menyesatkan opini publik.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Situasi Pemerintah | | | |