FAJAR.CO.ID, MAKASSAR — Setelah ramai penyerangan kelompok orang tak dikenal (OTK) pada Kamis (30/10/2025) kemarin, pihak Kampus Unismuh akhirnya buka suara.
Kasubdit Humas dan Protokoler Unismuh Makassar, Hadi Saputra, membenarkan bahwa penyerangan itu terjadi sekitar waktu salat ashar.
"Insiden bermula saat pelaksanaan salat Asar di masjid kampus berlangsung," ujar Hadi kepada fajar.co.id, Sabtu (1/11/2025).
Diceritakan Hadi, sekelompok OTK yang berjumlah sekitar 14 orang memasuki area kampus dengan berjalan kaki.
"Berdasarkan pantauan kamera CCTV, mereka tidak datang secara bergerombol maupun menggunakan kendaraan," sebutnya.
Ia mengatakan, OTK tersebut masuk tanpa menunjukkan senjata tajam atau penutup muka, sehingga keberadaannya tidak langsung terpantau oleh petugas keamanan.
"Dari rekaman CCTV, kelompok tersebut melintas di bawah Balai Sidang dan berkumpul sebelum menuju kawasan sekretariat organisasi kemahasiswaan," imbuhnya.
Hadi menduga, kelompok OTK itu kemungkinan menggunakan penutup wajah saat berada di dalam kampus dan merencanakan penyerangan.
"Sasaran utama kelompok ini diduga salah satu organisasi mahasiswa intra kampus," ungkapnya.
Saat tiba di lokasi, lanjut Hadi, OTK tersebut tidak menemukan anggota organisasi mahasiswa yang menjadi target.
"Namun, di sekitar tempat tersebut terdapat beberapa mahasiswa Prodi Kehutanan yang sekretariatnya berdekatan," Hadi menuturkan.
"Diduga terjadi kesalahpahaman, yang berujung pada pemukulan terhadap salah satu mahasiswa Kehutanan (MS, 22 Tahun) hingga mengalami luka di bagian pelipis kanan," tambahnya.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:


















































