Liverpool Dipermalukan MU di Anfield, Apakah Era Keemasan Mohamed Salah Telah Berakhir?

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Empat kekalahan beruntun menjadi pukulan berat bagi Liverpool setelah Manchester United mempermalukan mereka di Stadion Anfield. Dalam laga penuh tensi itu, tim tamu berhasil menang 2-1, sekaligus memperpanjang masa sulit The Reds di awal musim ini.

Manchester United tampil agresif sejak menit awal. Bryan Mbeumo membuka keunggulan tim tamu setelah hanya dua menit pertandingan berjalan. Gol tersebut memicu kontroversi karena Alexis Mac Allister terlihat mengalami cedera kepala dalam proses gol, namun wasit Michael Oliver tidak menghentikan permainan, membuat para pendukung tuan rumah bereaksi keras.

Liverpool sempat membalas melalui Cody Gakpo yang menyamakan kedudukan usai menerima umpan Federico Chiesa. Namun, harapan tuan rumah pupus di menit ke-84 ketika Harry Maguire menuntaskan umpan silang Bruno Fernandes dengan sundulan tajam yang memastikan kemenangan pertama Manchester United di Anfield sejak Januari 2016.

Hasil ini menjadi sinyal bahaya bagi skuad Arne Slot yang kini berada dalam tekanan besar. Salah satu sorotan tertuju pada bintang utama mereka, Mohamed Salah, yang tampil di bawah performa terbaik. Dalam laga tersebut, pemain asal Mesir itu gagal memanfaatkan peluang emas pada menit ke-65, saat tembakannya dari jarak tujuh meter melebar dari gawang.

Mantan bek legendaris Liverpool, Jamie Carragher, bahkan menilai bahwa performa Salah sudah tidak lagi sebanding dengan statusnya sebagai pemain inti. “Salah tidak lagi pantas menjadi starter otomatis dalam skuad asuhan Arne Slot,” ujar Carragher.