Bertemu di Istana Wapres, Menkeu Purbaya Beber Pesan Girban

3 hours ago 4
Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa. (Istimewa)

FAJAR.CO.ID, JAKARTA – Keputusan Menteru Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa memangkas tranfer ke daerah (TKD) turut menjadi perhatian Wakil Presiden, Gibran Rakabuming Raka.

Saat melakukan pertemuan dengan menkeu di Istana Wapres, Jakarta, Jumat (17/10), Wapres Gibran bahkan mempertanyakan soal pemotongan TKD tersebut. Salah satu alasannya karena kebijakan itu cukup meresahkan pemimpin daerah.

“Dia menyuarakan keresahan dari pemimpin-pemimpin daerah yang anggarannya dipotong, soal apa langkah kami ke depan untuk memitigasi itu,” kata Purbaya di kantor Kementerian Keuangan, Jakarta, Jumat.

Purbaya mengaku tidak banyak solusi yang bisa diambil dalam jangka pendek. Strategi yang diambil Purbaya adalah meminta pemda merapikan serapan belanja mereka dalam satu tahun ke depan, untuk kemudian laporannya dievaluasi oleh bendahara negara.

“Nanti kami lihat bagus apa nggak serapannya, ada kebocoran apa nggak. Nanti triwulan ketiga kami hitung ulang. Kalau ekonominya bagus, kan pendapatan kita (negara) meningkat juga. Kami akan lihat berapa yang bisa kami bagi ke daerah,” jelas Purbaya.

Dia pun menambahkan pesan yang disampaikan Wapres Gibran bahwa negara turut mempertimbangkan stabilitas nasional dalam mengambil kebijakan fiskal. “Jadi daerah jangan terlalu cemas, kami juga memikirkan stabilitas nasional. Kira-kira itu pesan dari beliau,” tuturnya.

Sebagai catatan, anggaran transfer ke daerah (TKD) dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun anggaran 2026 mengalami penurunan bila dibandingkan dengan alokasi tahun ini.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Situasi Pemerintah | | | |