Basarnas Perluas Pencarian Kapal Ambulans yang Hilang Kontak, Ombak Tinggi Jadi Kendala

3 hours ago 4
Kapal ambulans hilang kontak di selat Makassar.

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Memasuki hari keempat pencarian kapal ambulans yang hilang kontak, tim SAR gabungan masih terus berupaya melakukan penyisiran di sekitar Selat Makassar, Sabtu (18/10/2025).

Kapal ambulans tersebut diketahui mengangkut tiga penumpang, yakni M. Tahir (65), Najamuddin (55), dan Hasri (60).

Ketiganya merupakan warga Pulau Tinggalungan yang hendak menuju Pulau Dewakkang.

Namun sejak Senin (13/10/2025) lalu, kapal itu dinyatakan lost contact dan tak kunjung tiba di tujuan.

Hingga kini, belum ada tanda-tanda keberadaan kapal yang baru saja selesai dibuat itu.

Pagi tadi, tim SAR gabungan kembali melanjutkan pencarian menggunakan KN SAR Kamajaya di sekitar perairan Pangkep.

Hal ini diungkapkan Andi Sultan, Kepala Seksi Operasi dan Siaga Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Kelas A Makassar.

“Tim SAR gabungan hari ini kembali ke Pelabuhan Soekarno Hatta, Makassar untuk melakukan pengisian BBM, persediaan air bersih, dan bahan logistik,” ujar Andi Sultan, Sabtu malam.

Dikatakan Andi Sultan, pengisian logistik ini penting agar operasi pencarian bisa berjalan maksimal selama beberapa hari ke depan.

“Selain itu akan dilakukan perollingan personel rescuer, dengan pertimbangan faktor kelelahan yang dialami selama empat hari pencarian,” tambah Sultan.

Ia menjelaskan, pencarian kali ini akan diperluas hingga radius 110 nautical mile (nm).

Perluasan dilakukan berdasarkan perhitungan dari SAR Map, dengan mempertimbangkan arah angin, ombak, dan arus di wilayah perairan tersebut.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Situasi Pemerintah | | | |