Bandara Kertajati yang Habiskan Rp2,6 Triliun Bakal Dijadikan Bengkel Karena Sepi, Lukman Simandjuntak Beri Sindiran Menohok

10 hours ago 7
Tampak Bandara Internasional Jawa Barat yang dibangun di atas lahan persawahan di Kertajati Kabupaten Majalengka. (Foto Jawapos.com)

FAJAR.CO.ID,JAKARTA — Pemerintah membuka opsi Bandara Kertajati dijadikan bengkel pesawat. Setelah bandara yang berada di Majalengka, Jawa Barat itu masih terus sepi.

Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) ini menghabiskan anggaran Rp2,6 triliun dalam pembangunannya. Diresmikan 24 Mei 2018 oleh Presiden Jokowi.

Bandara ini disebut-sebut terbesar di Indonesia setelah Soekarno-Hatta. Namun berhenti melayani penerbangan reguler setahun setelah diresmikan.

Berbagai upaya telah dilakukan pemerintah agar bandara ini ramai. Salah satunya bandara yang berada di dekatnya dimatikan.

“Dulu katanya sepi karena Husein Sastranegara masih aktif, setelah Husein di"bunuh" kok Kertajati tetap sepi?” kata Pegiat Media Sosial Lukman Simandjuntak dikutip dari unggahannya di X, Senin (17/3/2025).

Setelah itu dilakukan, kondisinya masih sama saja. Lalu akses tol pun dirampungkan.

Hasilnya? Masih sama.

“Lalu katanya karena akses tol belum selesai, tapi setelah Cisumdawu selesai, kok tetap sepi?” pungkasnya.

Terakhir, Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi mengatakan ada pilihan mengalih fungsikan Bandara Kertajati menjadi bengkel pesawat.

Menurut Dudy, rencana ini adalah salah satu solusi yang dicarikan pemerintah untuk mengatasi Bandara Kertajati yang sepi peminat.

"Ada beberapa solusi yang sedang kita coba, seperti kerja sama antara Bandara Kertajati dengan GMF, buka maintenance, MRO di Bandara Kertajati," ujar Dudy ditemui di Kementerian BUMN, Jumat (14/3).

Solusi lainnya, yakni menambah fasilitas umum. Seperti rumah sakit.
(Arya/Fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Situasi Pemerintah | | | |