Polemik Ijazah Jokowi Tak Kunjung Usai, Refly Harun: Muter-muter Kayak Orang Bodoh

FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Pakar Hukum Tata Negara, Refly Harun, kembali melontarkan kritik pedas terkait polemik dokumen ijazah yang sampai saat ini masih ramai dipersoalkan publik.

Dalam program Rakyat Bersuara di iNews, Refly menilai kegaduhan soal dokumen yang sebenarnya sudah pernah ditampilkan ke publik ini justru memperlihatkan betapa tidak dewasanya cara bernegara saat ini.

Blak-blakan, Refly menyebut bahwa apa yang terjadi sekarang jauh dari standar negara demokrasi yang matang.

“Di negara-negara yang demokrasinya maju, apa yang kita lakukan ini kampungan, bodoh, kurang kerjaan,” ujarnya, dikutip Jumat (21/11/2025).

Menurut Refly, persoalan sederhana seperti itu seharusnya bisa diselesaikan dengan langkah paling mudah dengan buka, tunjukkan, dan klarifikasi.

“Masa hanya untuk menunjukkan sebuah dokumen yang sudah digunakan dalam fora publik, tiba-tiba kita bolak-balik, bolak-balik kayak orang bodoh semua, muter-muter ke sana ke mari, berdebat ke sana ke mari,” katanya.

Refly kemudian membeberkan contoh bagaimana sikap terbuka dari Hakim Konstitusi, Arsul Sani, ketika pernah dituding memiliki ijazah palsu. Ia mengatakan, Arsul langsung memilih tampil ke publik dan menunjukkan semua dokumen tanpa ragu.

“Padahal tinggal tunjukkan saja, Hakim Arsul Sani sudah mencontohkan ketika dituding ijazahnya palsu, dia tunjukkan, dia tunjukkan, dia tunjukkan semuanya, press conference, berani dia menghadapi,” tegasnya.

Bahkan, Refly juga menyinggung sikap pihak yang enggan membuka dokumen dengan berbagai alasan. Menurutnya, ketidakterbukaan justru memunculkan kecurigaan publik.