1 day ago
7
Ilustrasi
FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Penganiayaan dengan menggunakan senjata tajam kembali terjadi di kota Makassar pada Rabu (12/3/2025) kemarin.
Berdasarkan informasi yang didapatkan fajar.co.id, penganiayaan tersebut terjadi di Kelurahan Parangtambung, Kecamatan Tamalate.
Kapolsek Tamalate, Kompol Syarifuddin mengatakan bahwa terduga pelaku berinisial RH (15) menggunakan pisau dapur saat menganiaya korban.
"Korban ini pemuda berinisial MF (20), seorang buruh harian," ujar Syarifuddin kepada fajar.co.id, Kamis (13/3/2025).
Akibat penganiayaan tersebut, kata Syarifuddin, korban mengalami luka pada bagian kepala dengan 12 jahitan dan luka bagian punggung dengan 3 jahitan.
Diceritakan Syarifudin, awal penganiayaan itu terjadi karena korban mendatangi rumah terduga pelaku dalam keadaan pengaruh minuman keras.
"Korban hendak masuk ke dalam rumahnya, namun diusir oleh orang tuanya (terduga pelaku)," ucapnya.
Sempat keluar, korban sesaat kemudian masuk ke dalam rumah bersama terduga pelaku. Hanya saja, sesuai mengejutkan terjadi pada korban.
Sebelum masuk, korban mengaku ingin menganiaya terduga pelaku dan bapaknya bernama Supardi (44).
"(RH) Hendak keluar beli rokok kemudian bertemu dengan korban di depan rumah, berkata saya mau pukulko sama bapakmu. Dan, langsung melakukan pemukulan namun dirinya bisa menghindar," tukasnya.
Tambahnya, setelah korban sempat menghamburkan barang di dalam rumah, ia keluar rumah dan terlibat perkelahian dengan RH.
"Saat terjadi perkelahian, (terduga pelaku) mengambil sebilah pisau dan menyerang korban sebanyak dua kali," terangnya.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
