
FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Basuki Tjahaja Purnama atau yang akrab disapa Ahok kembali menjadi pusat perhatian setelah mengungkap sejumlah persoalan di tubuh Pertamina. Pernyataan Ahok sebagai Komisaris Utama Pertamina kini menuai reaksi dari pengacara ternama, Hotman Paris.
Melalui akun Instagram pribadinya @hotmanparisofficial, Minggu (2/3/2025), Hotman Paris mengunggah sebuah video yang berisi tanggapannya terhadap sikap Ahok. Dalam video tersebut, Hotman meminta Ahok untuk tidak terus-menerus bersikap keras dan vokal di media sosial.
"Hei, Ahok. Ahok saya lagi di Singapura panas lihat gaya lu yang ngotot, ngotot di semua medsos. Kamu kan komisaris. Komisaris utama dengan gaji miliaran di Pertamina,” ujar Hotman.
Hotman menegaskan bahwa sebagai komisaris utama, Ahok memiliki tanggung jawab besar dalam mengawasi segala aktivitas di Pertamina, termasuk pelanggaran sekecil apa pun. Terlebih, kata Hotman, kasus dugaan korupsi yang melibatkan jajaran direksi Pertamina adalah pelanggaran besar yang seharusnya tidak luput dari pengawasan Ahok.
“Tugas komisaris adalah mengawasi. Termasuk mengawasi pelanggaran yang terjadi sekecil apa pun. Apalagi ini mega pelanggaran. Benar-benar pelanggaran yang sangat besar,” lanjutnya.
Hotman berpendapat bahwa Ahok, sebagai komisaris, seharusnya meminta maaf kepada masyarakat Indonesia, terlepas dari apakah ia bersalah atau tidak. Menurutnya, sikap Ahok yang tetap bersikeras dan vokal justru memperkeruh suasana.
“Sekiranya kamu pun tidak tahu, setidaknya kamu harusnya mengatakan permintaan maaf kepada publik. Terlepas kau bersalah atau tidak. (Akan) tetapi gayamu itu ngotot, ngotot. Aduh Ahok. Malu dong. Itu tugas kamu sebagai komisaris,” tegas Hotman.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di: