DPR-Pemerintah Kebut Revisi RUU TNI di Hotel Mewah saat APBN Tekor Rp31,2 Triliun

7 hours ago 4

FAJAR.CO.ID, JAKARTA — DPR bersama pemerintah mengebut pembahasan revisi Undang-Undang (RUU) TNI di salah satu hotel mewah di Jakarta. Rapat di hotel mewah di tengah langkah efisiensi dan kondisi keuangan negara yang tekor alias defisit APBN di awal tahun hingga Rp31,2 miliar pun menuai sorotan.

Pelaksanaan rapat di hotel mewah juga menunjukkan ketidakkonsistenan pemerintah terkait efisiensi anggaran. Sebelumnya, pemerintah pusat sudah menyerukan untuk meniadakan rapat-rapat di hotel mewah sebagai langkah efisiensi.

Hotel Mewah Lokasi Pembahasan Revisi RUU TNI

Namun, rapat pembahasan revisi RUU TNI yang dikebut, bukannya dilaksanakan di gedung parlemen yang sangat representatif, justru dilakukan di salah satu hotel mewah di Jakarta. 

Hal ini menimbulkan kritik dari berbagai pihak yang mempertanyakan transparansi serta urgensi penggunaan fasilitas mewah untuk membahas regulasi penting tersebut.

Berdasarkan informasi dari Koalisi Masyarakat Sipil untuk Reformasi Sektor Keamanan, rapat panja berlangsung selama dua hari pada 14-15 Maret 2025 di Hotel Fairmont, Jakarta. 

Agenda pembahasan dimulai pada Jumat (14/3/2025) pukul 13.30 WIB di Ballroom Ground Floor dan berlanjut pada keesokan harinya di Ruang Rapat Ruby, Lantai 3, sejak pukul 10.00 WIB hingga 22.00 WIB.

Koordinator Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Kekerasan (KontraS), Dimas Bagus Arya Saputra, mengonfirmasi lokasi rapat yang digelar di hotel tersebut. 

"Lokasinya di Hotel Fairmont. Acara hari ini dan besok," ujarnya saat dikonfirmasi di Jakarta, Sabtu (15/3/2025).

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Situasi Pemerintah | | | |