Dokter Lulusan Harvard Ceritakan saat Dihubungi Stafsus Istana, Hilmi Firdausi: Gak Menghargai Orang Berpendidikan

17 hours ago 4
Ustaz Hilmi Firdausi atau Gus Hilmi.

FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Dokter dan konten kreator lulusan Harvard University, Nadhira Afifah, bercerita pernah ditawai jadi tim Gibran Rakabuming Raka. Sebelum Gibran jadi Calon Wakil Presiden.

“Jadi Juni 2023 lalu aku dihubungin sama Stafsus presiden yang sekarang dia udah naik pangkat ke kabinetlah intinya. Jadi kariernya melejit,” kata Nadhira dikutip dari videonya yang diunggah di TikTok @nadhiraafifa_, Selasa (18/11/2025).

Nadhira dihubungi oleh asisten Stafsus presiden tersebut melalui asistennya. Lalu akhirnya bertemu di sebuah restoran di Senayan, Jakarta.

“Beliau datang dengan ngerokok terus kakinya diongkang-ongkang ke depan, yang pokoknya kita lihat. Wah dia gila nganggap gue lowly (rendahan) banget,” terangnya.

Di sana mereka mengobrol. Diajak masuk ke tim Gibran.

“Seingkatnya yang intinya Indonesia Maju bersama Gibran. Terus kan, kan kayak bingung kan, karena that time waktu itu gibran belum ada isu mau jadi Wapres,” ujarnya.

Dia lalu bertanya, apakah Gibran mau maju jadi Guberkur DKI Jakarta? Stafsus yang kini jadi anggota kabinet itu pun mengatakan bahwa intinya ibu kota.

“Terus yang membuatku kesal banget, terus dia bilang. Gini ya Mbak, kan fokusnya di kesehatan, nanti bisa gabung sama cewek-cewek cantik yang lain. Berdiri di belakng Mas Gibran. Ikut kampanye dadah-dadah ke daerah-daerah,” tuturnya.

“Terus aku kayak wow. Aku yang sudah belajar sudah payah ini hanya dihargai sebagai cewek cantik. Yang padahal gue nggak branding cantik juga,” tambahnya.

Nadhira kala itu merasa direnahkan. Selain itu, dia menilai program tim Gibran juga sampah.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Situasi Pemerintah | | | |