Dewan Keamanan PBB Adopsi Resolusi Pembentukan Pasukan Stabilisasi Internasional di Gaza, Rusia dan China Abstain

19 hours ago 6
Ilustrasi -- Dewan Keamanan PBB di Markas Besar PBB, New York. (ANTARA/Xinhua/HO-PBB)

FAJAR.CO.ID, NEW YORK -- Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa pada hari Senin mengadopsi sebuah resolusi, yang didukung oleh Amerika Serikat, untuk mengesahkan pembentukan Pasukan Stabilisasi Internasional (ISF) di Jalur Gaza.

Resolusi tersebut disetujui oleh 13 dari 15 anggota dewan. Rusia dan Tiongkok abstain dalam pemungutan suara.

Resolusi tersebut bertujuan untuk mengerahkan pasukan asing sementara guna mengawasi keamanan, mendukung rekonstruksi, dan menjaga ketertiban di wilayah tersebut. Rancangan resolusi tersebut menyerukan agar pasukan tersebut beroperasi untuk periode awal dua tahun, dengan kemungkinan perpanjangan tergantung pada perkembangan di lapangan.

Resolusi tersebut memberikan mandat yang luas kepada pasukan tersebut, termasuk mengamankan perbatasan Gaza, melindungi warga sipil, menjaga koridor kemanusiaan, dan melatih pasukan polisi Palestina yang baru diseleksi. Resolusi ini juga mengizinkan penggunaan "semua tindakan yang diperlukan" untuk memenuhi tujuan-tujuan ini, termasuk membubarkan kelompok-kelompok bersenjata dan menyita senjata-senjata ilegal.

Fitur utama resolusi ini adalah pembentukan badan pemerintahan transisi, yang terkadang disebut sebagai "Dewan Perdamaian", yang akan bekerja sama dengan pasukan internasional untuk membantu mengelola Gaza. Rencana ini juga menyerukan keterlibatan lembaga keuangan internasional, seperti Bank Dunia, untuk mendanai proyek-proyek rekonstruksi dan mengawasi pengelolaan dana perwalian khusus.

Rancangan resolusi ini menuai kritik dari kelompok-kelompok Palestina, yang berpendapat bahwa rancangan tersebut merupakan bentuk perwalian asing yang melemahkan kedaulatan Palestina. Para pemimpin, termasuk dari Hamas, telah menyuarakan kekhawatiran bahwa proposal tersebut dapat membatasi hak penentuan nasib sendiri Gaza dan berpotensi melemahkan otoritas badan-badan pemerintahan lokal. Rencana AS untuk Gaza Berantakan di Tengah Dukungan Rakyat yang Berkelanjutan untuk Hamas

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Situasi Pemerintah | | | |