
FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar memangkas kuota penerimaan mahasiswa melalui jalur mandiri pada Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) 2025.
Kebijakan ini diambil untuk memberikAJAan peluang lebih besar kepada calon mahasiswa dari Kawasan Timur Indonesia (KTI) dan masyarakat kurang mampu.
Rektor Unhas, Prof Dr Ir Jamaluddin Jompa MSc, menjelaskan bahwa tahun ini Unhas hanya menyediakan kuota sebanyak 2.305 kursi atau sebesar 19,62 persen dari total kuota 11.745 kursi yang tersedia untuk 85 program studi.
"Jika kita lihat (segi ekonomi), Unhas bisa menyediakan kuota jalur mandiri tanpa subsidi hingga 50 persen. Namun yang terjadi, kita hanya menyiapkan 19,62 persen agar masyarakat miskin dan anak KTI semakin berpeluang masuk ke Unhas," ujarnya dalam konferensi pers terkait pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) dan Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) 2025 di Makassar, Rabu (23/4/2025).
Sebagai bentuk komitmen terhadap peningkatan akses pendidikan di wilayah timur Indonesia, Unhas memberikan porsi kuota terbesar melalui jalur SNBT, yakni sebanyak 6.194 kursi atau 52,74 persen. Adapun kuota Jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) ditetapkan sebesar 3.246 kursi atau 27,64 persen.
"Jika kita perbanyak kuota jalur mandiri maka makin banyak orang miskin yang tidak bisa masuk ke Unhas," tambah Jamaluddin.
Ketua Senat Unhas, Prof Dr dr Baharuddin Thalib MKes, memastikan bahwa pelaksanaan UTBK hari pertama berlangsung tanpa kendala.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di: