17 hours ago
9
Ijazah Jokowi yang diunggah kader PSI.
FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Isu keaslian ijazah Presiden ke-7 Republik Indonesia, Jokowi, masih terus menjadi perbincangan hangat di jagat media sosial.
Kali ini, giliran pegiat media sosial Lia Amalia yang turut melontarkan komentar menohok.
Lia menanggapi klaim bahwa skripsi milik Jokowi yang disebut berasal dari Universitas Gadjah Mada (UGM) baru disusun pada tahun 2018.
"Sudah gak bisa dibantah lagi. Semua bukti-bukti menunjukkan kalau ijazahnya palsu," kata Lia di X @liaasister (24/4/2025).
Ia juga mengkritik sikap Jokowi yang dinilai tidak merespons langsung isu tersebut, bahkan disebut-sebut malah bepergian ke luar negeri.
"Seperti biasa cuma ngeles, dan malah minggat ke luar negeri melayat Paus. Emangnya gak bisa orang lain?" cetus alumni Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) ini.
Terpisah, Pegiat media sosial, Maria A. Alkaf, turut meramaikan pembicaraan soal keaslian ijazah mantan Presiden Jokowi yang terus menjadi buah bibir belakangan ini.
Maria menyoroti dugaan bahwa skripsi Jokowi yang disebut berasal dari Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta ternyata baru dibuat pada tahun 2018.
“Semakin jelas, (Skripsi) Jokowi yang katanya dari kampus UGM Yogyakarta ternyata dibuat tahun 2018,” kata Maria di X @MariaAlkaff_ (24/4/2025).
Maria turut menyolek Presiden Prabowo Subianto, Humas Polri, hingga Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam cuitannya.
Bukan cuma itu, Maria juga menampilkan cuplikan video tangkapan layar sebuah dokumen berbentuk spreadsheet yang diduga berisi informasi metadata pembuatan dokumen ijazah.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
