Elit Demokrat Beber Bukti Ahok Sempat Ditawari Jadi Dirut Pertamina Tapi Ditolak: Belangnya Makin Nyata

1 month ago 31
Web Berita Hot Pagi Akurat Terbaik
Yan Harahap. (Twitter)

FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Deputi Strategi dan Kebijakan Balitbang DPP Partai Demokrat Yan Harahap menyebut omongan Eks Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok sulit dipegang.

Hal itu terkait pernyataan Ahok menanggapi kasus dugaan korupsi di Pertamina.

“Omongannya susah dipegang. Tonton sampai habis. ‘Belangnya makin nyata’,” kata Yan Harahap dalam akun X pribadinya, Senin, (3/3/2025). 

Dia mengunggah pernyataan Ahok saat mengikuti podcast bersama Liputan 6 pada Februari 2025 lalu. 

Baru-baru ini, Ahok mengaku tidak bisa berbuat banyak di Pertamina karena jabatannya kala itu hanya sebagai Komut bukan Dirut. 

“Karena saya nggak bisa apa-apa, saya di luar kekuasaan,” kata Ahok dalam podcast bersama Liputan 6, Jumat, (28/2/2025). 

“Oh nggak, saya nggak pernah kewalahan. Saya tekan, cuman masalahnya saya nggak berani dikasih Dirut. Saya bilang berkali-kali kok, kalau betul mau bersihkan Pertamina, saya itu Dirut bukan Komut,” tambah Ahok. 

Pernyataan Ahok tersebut dibandingkan dengan podcast nya bersama Najwa Shihab pada 4 Juli 2024 lalu.

Dalam podcast itu, Ahok mengaku ditawari jabatan Dirut Pertamina oleh Jokowi namun dia tolak. Ahok bilang kenapa tidak dari dulu dirinya ditunjuk.

“Beliau (Jokowi) panggil saya, kali ini disuruh saya jadi Dirut Pertamina. Ya cuman saya bilang kenapa baru sekarang. Kan udah bagus, udah untung. Saya bilang, saya jadi Komut juga saya sudah happy kok, selama dirutnya mau nurut sama saya kan,” ungkap Ahok.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Situasi Pemerintah | | | |