
FAJAR.CO.ID, JAKARTA - Nama DJ Nathalie Holscher kembali menjadi sorotan publik usai sebuah video yang memperlihatkan dirinya disawer uang senilai Rp 1,5 miliar di sebuah kelab malam di Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap), Sulawesi Selatan, viral di media sosial.
Video tersebut memicu beragam reaksi, terutama dari warga setempat yang merasa nama baik daerah mereka tercoreng.
Menanggapi hal tersebut, Bupati Sidrap, Syaharuddin Alrif, menyatakan kekecewaannya atas peristiwa yang dinilainya telah merusak citra positif Sidrap yang selama ini dibangun dengan susah payah.
“Dua hari terakhir saya benar-benar merasa kecewa. Kami bekerja keras selama 40 hari bersama semua pihak dan berhasil menciptakan kesan baik. Namun semuanya hilang begitu saja hanya karena satu malam itu,” ungkap Syaharuddin dalam keterangannya yang dikutip pada Jumat (18/4/2025).
Ia menjelaskan bahwa upaya kolektif pemerintah daerah dalam membangun reputasi Sidrap kini terasa sia-sia hanya karena satu acara hiburan yang menuai kontroversi.
Bahkan, ia menyebutkan bahwa Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) turut memberikan perhatian khusus terhadap insiden tersebut.
“Kemendagri langsung menghubungi saya melalui WhatsApp, begitu juga beberapa kementerian lainnya,” ujarnya.
Di sisi lain, Nathalie Holscher melalui unggahan di Instagram story menyampaikan kebingungannya terkait tuntutan agar dirinya meminta maaf. Ia merasa tidak bersalah atas kejadian itu karena hanya datang sebagai tamu undangan.
“Disuruh minta maaf, memang saya salah apa? Saya tamu undangan, kenapa harus disalahkan kalau saya disawer?” ujarnya menanggapi polemik tersebut”, tulis Nathalie dalam unggahannya.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di: