Tradisi Kuliner Berbagai Negara, Saat Bulan Puasa

2 days ago 5
Makanan olahan yang mengandung banyak gula, garam, dan lemak jenuh memperbesar risiko keluhan nyeri sendi seperti nyeri lutut.

FAJAR.CO.ID, JAKARTA-- Ramadan merupakan bulan suci bagi umat Muslim di seluruh dunia, di mana mereka menjalankan ibadah puasa dari fajar hingga matahari terbenam.

Setiap negara memiliki tradisi, salah satunya kuliner yang memiliki ciri khas tersendiri.

Kuliner ini biasanya menjadi menu yang ditunggu-tunggu untuk disajikan saat berbuka puasa (iftar) atau sahur.

Berikut adalah beberapa makanan dan minuman khas Ramadan dari berbagai:

  1. Afghanistan

Menu yang hadir saat bulan puasa, yakni Bolani merupakan roti tipis khas Afghanistan yang diisi dengan kentang tumbuk, sayuran, dan berbagai bumbu rempah.

Hidangan ini bisa dipanggang atau digoreng, dan sering disajikan dengan kuah khusus untuk menambah cita rasa saat berbuka puasa.

  1. Tunisia

Egg Brik adalah hidangan khas Tunisia yang mirip dengan martabak telur. Kulitnya yang tipis dan renyah membalut isian telur, menciptakan sensasi rasa yang unik saat berbuka puasa.

  1. Arab Saudi

Di Arab Saudi, Luqaimat menjadi hidangan penutup yang populer saat Ramadan, kue ini menjadi menu wajib saat bulan puasa.

Luqaimat merupakan kue yang di goreng berbentuk bulat ini memiliki tekstur renyah di luar dan lembut di dalam, serta disiram dengan sirup manis seperti sirup kurma. Rasanya yang manis menjadikannya favorit saat berbuka puasa.

  1. Malaysia

Bubur Lambuk adalah bubur yang menjadi ciri khas Malaysia, bubur ini terbuat dari nasi yang dimasak dengan campuran rempah-rempah seperti cengkeh, kayu manis, dan jintan putih, serta ditambahkan daging sapi cincang, lobak, dan udang kering. Hidangan ini memiliki rasa yang kaya dan biasanya disajikan saat berbuka puasa.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Situasi Pemerintah | | | |