Tidak Hanya Dagingnya, Biji Alpukat Juga Memiliki Manfaat untuk Kesehatan

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Biji alpukat sering kali diabaikan dan dibuang, padahal memiliki berbagai kandungan nutrisi dan manfaat kesehatan yang potensial.

Kali ini, kita akan membahas kandungan nutrisi dalam biji alpukat serta manfaat dalam segi kesehatannya

Menurut penelitian yang dipublikasikan oleh Sneh Punia Bangar, dalam jurnal Food Chemistry, biji alpukat mengandung berbagai zat gizi penting, antara lain yakni serat 69,2%, lemak sehat 19,35%, protein 4,62% dari biji alpukat.

Selain itu, biji alpukat juga kaya akan antioksidan seperti polifenol dan flavonoid, yang berperan dalam melawan radikal bebas dan mencegah kerusakan sel.

Berikut beberapa manfaat biji Alpukat untuk kesehatan:

1. Menjaga Kesehatan Jantung

Kandungan lemak tak jenuh tunggal dalam biji alpukat, seperti asam oleat, dikenal bermanfaat untuk kesehatan jantung dan dapat membantu menjaga keseimbangan kadar lemak dalam tubuh.

2. Menurunkan Tekanan Darah Biji alpukat dapat membantu menurunkan tekanan darah dengan mengendurkan pembuluh darah, sehingga darah dapat mengalir dengan lancar.
3. Mencegah Penyakit Kronis

Kandungan antioksidan dalam biji alpukat dapat mencegah peradangan dalam tubuh dan mengurangi risiko penyakit kronis seperti kanker.

4. Menjaga Daya Tahan Tubuh

Tingginya kandungan antioksidan dalam biji alpukat dapat memperkuat sistem imun dan menjaga daya tahan tubuh.

5. Mencegah Penuaan Dini Antioksidan dalam biji alpukat berperan dalam melawan radikal bebas yang dapat menyebabkan penuaan dini, membantu menjaga kulit tetap sehat dan awet muda.

Berikut cara Mengonsumsi Biji Alpukat:

Karena teksturnya yang keras, biji alpukat perlu diolah sebelum dikonsumsi. Berikut adalah langkah-langkah yang dapat diikuti:

1. Pengeringan

Cuci biji alpukat hingga bersih, lalu keringkan dengan cara memanggangnya dalam oven pada suhu tinggi selama beberapa jam hingga kering.

2. Penghalusan

Setelah kering, potong biji menjadi bagian-bagian kecil, lalu haluskan menggunakan blender atau food processor hingga menjadi bubuk halus.