Soroti Kualitas MBG, Ary Prasetyo: Ngeri… Makanannya Berulat

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Program Makan Bergizi Gratis (MBG) kembali menjadi sorotan setelah ditemukan makanan berulat yang dikonsumsi siswa Sekolah Dasar (SD) di Kabupaten Empat Lawang, Sumatera Selatan.

Akibatnya, delapan siswa mengalami sakit perut dan harus mendapatkan perawatan medis.

Kabar ini mencuat setelah seorang pegiat media sosial, Ary Prasetyo, mengunggah temuan tersebut dan menyebut kondisi makanan yang disajikan dalam program MBG sangat memprihatinkan.

"Ngeri, makanannya berulat. Delapan siswa dirawat usai santap MBG berulat," kata Ary di X @Ary_PrasKe2 (20/2/2025).

Sebelumnya, kasus temuan ulat dalam makanan program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Empat Lawang, Sumatera Selatan, menjadi sorotan setelah delapan siswa Sekolah Dasar (SD) mengalami sakit perut usai mengonsumsinya.

Kejadian ini mendorong Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Palembang untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut guna memastikan penyebabnya.

Kepala BBPOM Palembang, Yanni Ardianti, mengonfirmasi bahwa pihaknya telah menerima sampel MBG yang dikirim oleh Polres Empat Lawang pada pagi hari dan tengah menganalisisnya di laboratorium.

Hasil pemeriksaan nantinya akan disampaikan langsung kepada pihak kepolisian sebagai pemilik sampel.

Insiden ini terjadi di Sekolah Dasar Negeri 7 Tebing Tinggi, di mana beberapa murid yang mengonsumsi makanan MBG mengalami sakit perut.

Selain itu, mereka menemukan ulat dalam wadah makanan, yang membuat mereka enggan melanjutkan makan.

Kapolres Empat Lawang, AKBP Abdul Aziz Septiadi, mengungkapkan bahwa penyelidikan masih berlangsung untuk memastikan penyebab pasti sakit perut yang dialami para murid.