Publik Soroti Pembelian Celana Dalam TNI Pakai Uang Rakyat, Kapuspen Bilang Sesuai Mekanisme, Nicho Silalahi Beri Sindiran

15 hours ago 7
Nicho Silalahi--Instagram/@Nicho_Silalahi

FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Pegiat Media Sosial, Nicho Silalahi mengomentari terkait pembelian celana dalam untuk Tentara Nasional Indonesia (TNI).

Terkait hal ini, Nicho Silalahi melalui cuitan di akun X pribadinya memberikan sorotan tajam.

Ia menyebut TNI yang masih menggunakan uang rakyat untuk membeli celana dalam justru perannya diperluas ke urusan sipil.

“Celana dalam tentara aja masih dibeli pakai uang rakyat, sekarang malah mau diperluas perannya ke urusan sipil ?,” tulisnya dikutip Rabu (19/3/2025).

“Bagaimana rakyat bisa percaya kalau kekuasaan militer diperluas, tidak diperluas saja mereka di manfaatkan untuk gusur rakyat dari tanahnya sendiri?” tambahnya.

Nicho kemudian meminta agar demokrasi tidak dikorbankan dan supremasi sipil harus tetap dipertahankan.

Dan untuk TNI menurutnya untuk menjaga dan melindungi rakyat bukan justru untuk menakut-nakuti rakyat.

“Jangan biarkan demokrasi kita dikorbankan! Supremasi sipil harus tetap dijaga. Ingat, kita bayar pajak bukan cuma buat beli sempak Tentara, tapi juga buat masa depan bangsa!,” sebutnya.

“Tugas TNI adalah menjaga dan melindungi rakyat, jangan sekali-kali menakuti dan menyakiti hati rakyat, apalagi Gebuk dan Usir Rakyat demi belain kaum Cukong.
#JagaDemokrasi,” terangnya.

Sebelumnya, Pembelian celana dalam untuk Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang masih dibiayai negara menggunakan pajak rakyat kini dalam sorotan.

Dua paket pengadaan celana dalam untuk TNI termuat dalam Layanan Katalog Pengadaan Pemerintah (LKPP) tahun 2025 dengan anggaran masing-masing Rp170 juta dan Rp297.000.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Situasi Pemerintah | | | |