
FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Sepasang kekasih di Makassar mendapat pengalaman yang mungkin tak akan mereka lupakan.
Niat menikmati malam dengan membawa minuman keras (miras) berujung pada ceramah dadakan dari seorang Ustaz.
Hal itu terjadi setelah mereka kepergok oleh Tim Patroli Presisi Sat Samapta Polrestabes Makassar, Senin (4/3/2025) dini hari.
Peristiwa ini berlangsung di kawasan Opu Daeng Risadju (sebelumnya Jalan Cendrawasih), Kecamatan Mariso.
Awalnya, pasangan muda-mudi ini dihentikan karena tidak memakai helm dan kendaraan mereka tidak dilengkapi kaca spion.
Namun, saat dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, petugas menemukan miras jenis ballo tersimpan di dalam kantong kresek.
Tak ingin melewatkan momen edukasi, polisi yang saat itu berpatroli bersama Ustaz Amri Amir langsung meminta sang ustaz untuk memberi ceramah di tempat.
"Menurut keterangan mereka, miras itu untuk diminum sendiri, tapi pemuda tersebut memberikan ke pasangannya untuk dipegang," ujar Bripka Amal, Komandan Regu (Danru) 3 Patroli Perintis Presisi Polrestabes Makassar.
Kehadiran Ustaz Amri Amir dalam patroli ini bukan kebetulan.
Ia memang sengaja diajak untuk memberikan nasihat kepada pelaku pelanggaran, terutama yang berkaitan dengan narkoba, minuman keras, hingga balap liar.
"Kami memang berpatroli berdampingan dengan pak ustadz untuk memberikan ceramah kepada pelaku pelanggaran seperti narkoba, minuman keras, maupun balap liar," terangnya.
"Sesuai perintah Kapolrestabes Makassar, pak ustadz memberikan pembinaan bahwa minuman keras itu haram," tambahnya.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di: