
FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menuliskan surat dalam rumah tahanan, perihal situasi negara saat ini.
Melalui politikus DPP PDIP Guntur Romli, dia menyapaikan efisiensi anggaran yang diterapkan pemerintahan Presiden Prabowo Subianto saat ini dipengaruhi oleh Presiden Ketujuh Joko Widodo.
“Menghadapi berbagai tantangan perekonomian saat ini, seluruh komponen bangsa harus bersatu dan bekerja sama guna mengatasi berbagai kesulitan akibat abuse of power pada periode sebelumnya,” kata Guntur membacakan surat Hasto, Pengadilan Tipikor Jakarta, Jumat (11/4/2025).
Untuk itu, Hasto mendukung adanya supremasi hukum. Sebab, dia menilai hukum yang berkeadilan akan menghasilkan kemakmuran bagi masyarakat.
“Jadi segala dampak yang terjadi kesulitan ekonomi, terpaksa efisiensi pada pemerintahan Pak Prabowo sekarang karena akibat dari salah urus negara yang dilakukan oleh Joko Widodo,” tambah dia.
“Membiarkan berbagai ketidakadilan sama saja dengan membunuh masa depan,” tandasnya.
Selain itu, Hasto juga menulis terkait kondisi kesehatannya yang membuat berat badannya menurun.
“Jadi, Mas Hasto di tahanan itu beratnya turun enam kilogram karena rajin puasa dan rajin olahraga,” kata Politikus PDIP Guntur Romli.
Sidang Hasto digelar lagi hari ini. Pengadilan Tipikor pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat mengagendakan putusan sela untuk kasusnya.
Hasto Kristiyanto didakwa menyuap eks Komisioner KPU Wahyu Setiawan bersama dengan Advokat Donny Tri Istiqomah, Kader PDIP Saeful Bahri, dan buronan Harun Masiku.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di: