Doa Khusus dalam Salat Tarawih, Amalan Penghapus Dosa di Bulan Ramadan

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Bulan Ramadan merupakan waktu yang penuh berkah dan ampunan. Salah satu amalan yang dianjurkan untuk meraih pengampunan Allah SWT adalah melaksanakan salat tarawih dengan sungguh-sungguh. Dalam pelaksanaannya, Rasulullah SAW mengajarkan sebuah doa yang dapat membantu umat Islam mendapatkan ampunan atas dosa-dosa mereka.

Menurut kajian yang disampaikan oleh Ustaz Adi Hidayat, Nabi Muhammad SAW membaca doa khusus setiap kali beralih dari dua rakaat ke dua rakaat berikutnya dalam salat tarawih. Doa tersebut adalah:

اللَّـهُـمَّ إنَّكَ عَفُوٌّ تُـحِبُّ العَفْوَ فَاعْفُ عَنِّي
Allahumma Innaka ‘Afuwwun Tuhibbul ‘Afwa Fa’fu ‘Annii

"Ya Allah, sesungguhnya Engkau Maha Pemaaf dan mencintai pemaafan, maka maafkanlah aku."

Keistimewaan Salat Tarawih dalam Menghapus Dosa
Dalam hadits yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah RA, Rasulullah SAW bersabda:

مَنْ صَامَ رَمَضَانَ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ
"Barangsiapa yang berpuasa di bulan Ramadan dengan penuh keimanan dan mengharap pahala dari Allah, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni." (HR. Bukhari dan Muslim)

Selain itu, dalam hadits lain disebutkan bahwa qiyam Ramadan atau salat tarawih memiliki keutamaan yang serupa:

مَنْ قَامَ رَمَضَانَ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ
"Barangsiapa yang menghidupkan malam Ramadan dengan salat karena iman dan mengharap pahala, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni." (HR. Bukhari no. 37 dan Muslim no. 759)

Menurut Imam An Nawawi dalam Syarh Muslim (3/101), qiyam Ramadan yang dimaksud dalam hadits ini merujuk pada salat tarawih. Dalam Fathul Bari (6/290) dijelaskan bahwa ibadah ini harus dilakukan dengan penuh keyakinan dan mengharapkan ridha Allah, bukan sekadar kebiasaan atau untuk mendapat pujian dari orang lain.