
FAJAR.CO.ID,JAKARTA -- Ahli Epidemiologi sekaligus Pegiat Media Sosial, Tifauzia Tyassuma atau Dokter Tifa kembali bersuara persoalan kebenaran ijazah palsu milik Jokowi.
Lewat cuitan di akun media sosial X pribadinya, Dokter Tifa menyebut kebenaran terkait isu ini perlahan mulai terlihat dan terungkap.
Hal itulah yang disebut akan terus berkembang seiring berjalannya waktu.
“Kebenaran kalau sudah terbuka, dia akan mengucur seperti aliran air yang deras,” tulisnya dikutip Jumat (20/6/2025).
Bahkan, Dokter Tifa menyebut kebenaran yang saat ini terungkap sudah sulit untuk ditahan apalagi jika ingin dibungkam.
“Tak bisa lagi ditahan dan dibungkam?,” tuturnya
Sebelumnya, Politisi PDIP, Beathor Suryadi menyebut pernah melihat dokumen asli Jokowi.
“Andi belum sadar kalau yang ia lihat itu cetakan 2012. Itu digunakan untuk keperluan Pilgub DKI,” ujar Beathor.
Beathor juga menuding proses pencetakan ijazah dilakukan secara diam-diam di kawasan Pasar Pramuka, Jakarta Pusat, oleh tim relawan Jokowi yang berasal dari Solo.
Ia menyebut sejumlah nama seperti David, Anggit, dan Widodo, serta kolaborator dari PDIP DKI, termasuk Dani Iskandar dan Indra.
“Dokumen itu disusun buru-buru di rumah Jalan Cikini No. 69, Menteng. Semua strategi disiapkan di sana,” katanya, melansir laman msn dari Seputar Cibubur, Rabu (18/6/2025).
Widodo disebut-sebut sebagai tokoh kunci dalam proses pencetakan, namun menurut Beathor, ia telah menghilang sejak isu buku kontroversial karya Bambang Tri tentang ijazah Jokowi mengemuka.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di: