Siswa SMAN 1 Sinjai Dikeluarkan Usai Pukul Guru, Ayahnya Oknum Anggota Polres Sinjai Menyaksikan

3 hours ago 3
Penganiayaan. dok. Pixabay

FAJAR.CO.ID, SINJAI -- Dunia pendidikan kembali diguncang oleh insiden kekerasan yang melibatkan siswa terhadap tenaga pendidik. Seorang siswa kelas XII SMAN 1 Sinjai, berinisial MR, resmi dikeluarkan dari sekolah setelah melakukan pemukulan terhadap Wakil Kepala Sekolah, Mauluddin.

Kepala SMAN 1 Sinjai, Suardi, menyatakan bahwa keputusan tersebut diambil setelah rapat dewan guru yang digelar segera usai kejadian. "Hasil rapat memutuskan siswa yang bersangkutan dikeluarkan dari sekolah karena telah melanggar tata tertib dan etika pendidikan," ujar Suardi Rabu, (17/9/2025).

Peristiwa terjadi di ruang Bimbingan Konseling (BK) sekolah. Menurut keterangan guru, insiden bermula saat Mauluddin menyita tas milik MR yang ditemukan di kelas, sementara siswa tersebut tidak hadir dalam proses belajar mengajar. Tas kemudian diamankan di ruang BK, yang menjadi lokasi terjadinya pemukulan.

Yang memperparah situasi adalah kehadiran ayah pelaku, yang diketahui merupakan anggota aktif kepolisian di Polres Sinjai. Alih-alih mencegah tindakan anaknya, sang ayah justru membiarkan aksi kekerasan terjadi.

"Kami sangat menyayangkan sikap orang tua yang seharusnya menjadi teladan. Polisi adalah pelindung masyarakat, bukan pembiaran terhadap kekerasan," tegas Suardi.

Kapolres Sinjai, AKBP Harry Azhar, mengaku belum menerima laporan rinci terkait keterlibatan anggotanya. Ia menyatakan akan menindaklanjuti informasi tersebut. "Terima kasih atas informasinya. Kami akan konfirmasi kepada yang bersangkutan," singkatnya. (sir)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Situasi Pemerintah | | | |