Sebut Percuma Pamer Sitaan Bergunung-gunung, Islah Bahrawi: di Hadapan Silfester Saja Bijinya Ciut!

6 hours ago 2
Tokoh Nahdlatul Ulama (NU) asal Madura, Islah Bahrawi

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Tokoh Nahdlatul Ulama (NU) asal Madura, Islah Bahrawi kembali menyindir Kejaksaan Agung (Kejagung) yang terkesan tidak berdaya di hadapan Ketua Umum Solidaritas Merah Putih, Silfester Matutina.

Penilaian itu disampaikan Islah Bahrawi karena hingga saat ini, Kejaksaan hingga saat ini tidak memiliki nyali untuk melakukan eksekusi terhadap terpidana 1,6 tahun itu. Apalagi, desakan untuk mengeksekusi orang dekat mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu disuarakan oleh sejumlah tokoh nasional.

Islah Bahrawi menilai percuma Kejaksaan Agung mengumumkan pengungkapan praktik korupsi miliaran hingga triliunan, begitu juga memamerkan hasil sitaan bergunung-gung kalau seorang terpidana di depan mata saja tidak sanggup ditangkap.

"Percuma ngumumin pengungkapan korupsi milyaran sampe triliyunan. Pamer hasil sitaan bergunung-gunung. Mentersangkakan mantan menteri dan banyak orang-orang penting, sementara di hadapan Silfester saja bijinya ciut!," kata Islah Bahrawi, Kamis (9/10).

Sebelumnya, pihak Kejaksaan Agung memamerkan hasil sitaan negara terkait kasus dugaan korupsi pada sektor pertambangan di Kepulauan Riau. Hasil sitaan yang diserahkan kepada PT Timah itu disebut-sebut bernilai hingga Rp7 triliun.

Bahkan, proses penyerahan hasil sitaan negara dalam praktik korupsi sektor pertambangan itu disaksikan langsung Presiden Prabowo Subianto. Presiden sendiri mengsinyalir kekayaan negara yang dikorupsi dari sektor pertambangan nilainya mencapai Rp300 triliun.

Kembali pada kasus Silfester Matutina yang jadi sorotan Islah Bahrawi, Ketua Umum Solidaritas Merah Putih itu sebelumnya sempat diwacanakan akan dieksekusi pada awal Agustul lalu. Namun hingga saat ini, janji kejaksaan tersebut tidak kunjung ditepat tanpa alasan yang jelas.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Situasi Pemerintah | | | |