Laga PSM Makassar Tidak Pernah Ditayangkan Sampai Pekan ke Lima, Ini Penjelasannya

4 hours ago 3
Manajer PSM Makassar Muhammad Nur Fajri

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Para suporter dan pecinta PSM Makassar pernah melayangkan protes ke pemegang hak siar ajang Super League 2025/2026.

Protes ini dilayangkan karena sampai pekan kelima, laga yang mempertandingkan PSM Makassar tidak pernah ditayangkan secara langsung di layar kaca.

Terkait persoalan ini, Manajer PSM Makassar, Muhammad Nur Fajri memberikan jawaban dan penjelasannya.

Ia menyebut pihaknya sebenarnya sudah menanyakan hal tersebut ke operator Super League, yakni PT LIB.

Hanya saja, pertanyaan yang dilayangkan itu belum mendapatkan jawaban yang pasti persoalan masalah ini.

Nur Fajri menyebut PT LIB selaku operator tidak bisa memberikan jawaban karena mereka bukan pihak yang mengatur masalah brokester.

“Kenapa sampai hari ini PSM belum live di Indosiar. Itu juga sudah sempat kita tanyakan tapi hanya sebatas itu. Karena itu kebijakan dari pihak brokester sehingga operator mengikuti skemanya seperti itu,” kata Nur Fajri.

Persoalan ini, ia menyebut PSM Makassar sebenarnya sudah mendapatkan jatah live meskipun melakoni partai tandang.

“Jadi kami belum tahu (penyebab tidak live). Apakah pencapaian reting PSM musin lalu mempengaruhi (hingga jarang tayang musim ini). Kita juga tidak tahu,” imbuhnya.

PSM Makassar mendapat jatah live tidak akan berdampak apapun. Misalnya, hak siaran tidak akan langsung diberikan.

“Jadi, kalau ditayangkan live itu tidak ada (uang) yang didapat sebagai hak siar. Jadi kami sebenarnya sempat komplain, kontribusi atau supsidi yang diberikan operator liga terhadap PSM atau seluruh klub itu sama semua. Mau ramai atau tidak,” jelasnya.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Situasi Pemerintah | | | |