Kompolnas Telusuri Kematian Diplomat Arya Daru: Ada Fakta Baru di Luar Perdebatan

6 hours ago 7
Kerabat mengusung peti jenazah Arya Daru Pangayunan, Diplomat Ahli Muda Kemenlu RI, di rumah duka di Jalan Munggur, Jomblang, Janti, Banguntapan, Bantul, kemarin (9/7). (Guntur Aga)

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) terus mendalami kasus kematian diplomat Kementerian Luar Negeri, Arya Daru Pangayunan, yang ditemukan tewas beberapa waktu lalu.

Komisioner Kompolnas, Choirul Anam, menyebut, pihaknya telah mengantongi informasi penting dan baru dari keluarga korban.

"Kami sudah bertemu keluarga. Salah satu yang paling penting adalah mempertegas waktu, apa yang terjadi saat itu, dan bagaimana interaksi aktivitas dalam waktu tersebut," ujar Anam dalam keterangannya, Minggu (27/7/2025).

Dikatakan Anam, pendalaman tidak hanya berhenti pada kronologi, tetapi juga membangun struktur peristiwa, agar rangkaian kejadian menjadi jelas dan runtut.

Kompolnas juga menyelidiki barang-barang yang ditemukan dan mencoba menilai relevansinya dengan insiden kematian almarhum.

"Kami mendalami barang apa saja yang tak terkait peristiwa tersebut, bagaimana relasi barang itu dengan peristiwa, itu juga jadi fokus kami," tambahnya.

Selain itu, tim juga menelusuri latar belakang dan aktivitas keseharian almarhum, termasuk lingkungan sosial dan pekerjaannya sebagai diplomat.

Yang tak kalah penting, Anam menyebut keluarga memberikan informasi baru yang belum pernah muncul dalam diskusi publik sebelumnya.

"Kami diberi informasi terkait sesuatu yang sifatnya baru, belum ada dalam perdebatan. Ini yang kami telusuri lebih jauh, termasuk dengan mengecek TKP dan berkoordinasi dengan Polda Metro Jaya," tegasnya.

Tujuannya adalah untuk mengklarifikasi apakah informasi baru tersebut memiliki keterkaitan langsung dengan kematian Arya Daru.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Situasi Pemerintah | | | |