Dalam 7 Hari Terakhir, 24 Bencana Melanda Tanah Air dari Jakarta, Semarang Hingga Bali

4 hours ago 4
Suasana banjir di Bali yang terekam kamera warga.

FAJAR.CO.ID, JAKARTA – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat ada 24 kejadian bencana di Indonesia dalam sepekan terakhir. Dari jumlah itu, delapan peristiwa di antaranya berdampak signifikan, mayoritas berupa banjir dan tanah longsor.

Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari menyebut salah satu yang cukup menonjol adalah banjir di Jakarta. Hujan deras pada Jumat (12/9/2025) membuat Kali Pesanggrahan, Krukut, dan Grogol meluap.

“Empat kecamatan di Jakarta Selatan dan satu kecamatan di Jakarta Timur terdampak, yaitu Cilandak, Mampang Prapatan, Pasar Minggu, Pesanggrahan, dan Kramat Jati,” kata Abdul dalam keterangannya, dikutip Senin (15/9/2025).

Banjir tersebut membuat 1.832 jiwa terdampak, 215 orang sempat mengungsi, dan 688 rumah terendam. Abdul memastikan air kini sudah surut dan warga kembali ke rumah masing-masing.

Sementara itu, longsor terjadi di Kota Semarang, Jawa Tengah, pada Rabu (10/9). Longsoran pondasi pabrik unit es merusak empat rumah warga. Satu rumah rusak berat, tiga lainnya rusak ringan. Sebanyak 25 jiwa harus mengungsi, meski tidak ada korban meninggal.

“Penanganan darurat masih dilakukan BPBD Semarang bersama instansi terkait,” ujar Abdul.

BNPB juga mengklaim jika data banjir besar di Bali terjadi hingga Ahad (14/9) pukul 07.00 WIB, 17 orang dilaporkan meninggal dunia, sementara lima masih hilang. Proses pencarian korban terus dilakukan Basarnas bersama OPD terkait.

Di Kabupaten Nagekeo, NTT, banjir bandang pada Senin (8/9) mengakibatkan lima orang meninggal, tiga luka-luka, dan tiga lainnya hilang. Sebanyak 93 rumah hanyut, 53 di antaranya berada di Desa Sawu yang menjadi wilayah terdampak paling parah.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Situasi Pemerintah | | | |