Anhar Gonggong Tulis ACAB: Tidak Boleh Polisi Melakukan Kekerasan, Apalagi Membunuh

5 days ago 13
Sejarawan Anhar Gonggong.

FAJAR.CO.ID,JAKARTA — Sejarawan Anhar Gonggong menulis ACAB dan 1312. Itu adalah sandi umpatan terhadap polisi, bermakna All Cops Are Bastard atau semua polisi adalah baji***n.

Hal tersebut diungkapkan menanggapi kematian pengemudi Ojek Online (Ojol) Affan Kurniawan saat berdemonstrasi. Serta represif aparat terhadap demonstran.

“Teruntuk para demonstran pembela negara dan rakyat. Belasungkawa Saya untuk yang gugur, namun gugur dalam pemikiran yang sejahtera ditangan bengis brengsek yang tal ada jiwa! 1312,” kata Anhar dikutip dari unggahannya di Instagram, Jumat (29/8/2025).

Ia mengaku mendengar. Serta melihat langsung kekerasan yang dilakukan aparat kepada demonstran. Ia pun menyentil petinggi di kepolisian.

“Tolong Bapak Kapolri, Bapak Kapolda. Tolong baru tahu kepada polisi yang Anda tugaskan, supaya tidak melakukan hal-hal yang diluar kewajaran,” ujarnya.

Anhar meminta kepada polisi tidak melakukan kekerasan terhadap orang-orang yang melakukan protes demonstrasi dalam bentuk apapun.

“Tugas Anda itu bukan untuk membunuh. Dalam konteks itu, Kapolri, Kapolda Jakarta, Kapolda manapun. Tolong kalau melakukan penertiban ke masyarakat jangan menggunakan kekerasan,” tegasnya.

“Karena tugas Anda menertibkan, bukan dengan kekerasan,” sambung Anhar.

Ia menjelaskan, polisi mestinya hanya menertibkan. Tidak boleh melakukan kekerasan apalagi membunuh.

“Jadi tidak boleh polisi melakukan kekerasan, apalagi membunuh. Mobilnya menginjak orang sampai meninggal. Kan itu tindakan yang tidak patut terjadi. Tidak akan terjadi kalau dilakukan secara wajar saja,” terangnya.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Situasi Pemerintah | | | |