
FAJAR.CO.ID, JAKARTA - Menjelang puncak ibadah haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna), Menteri Agama Nasaruddin Umar menyampaikan imbauan penting kepada seluruh jemaah haji Indonesia tahun 2025.
Menag meminta para jemaah lebih waspada terhadap potensi cuaca ekstrem di Tanah Suci, dengan suhu yang diperkirakan bisa mencapai 50 derajat Celsius.
“Minum lebih banyak dan saving energy, karena ini belum hari-H,” pesan Nasaruddin, dalam keterangan pers di Kantor Kementerian Agama, Jakarta Pusat, Kamis (29/5/2025),
Ia menekankan pentingnya menjaga keseimbangan cairan tubuh dan tidak menguras tenaga secara berlebihan, mengingat puncak ibadah haji masih di depan mata.
Selain itu, Nasaruddin mengingatkan jemaah untuk tidak memaksakan diri melakukan ibadah sunnah seperti arbain di Madinah atau umrah sunnah di Masjidil Haram apabila kondisi fisik tidak mendukung.
Menag juga berharap para jemaah haji Indonesia bisa menjadi contoh kedisiplinan dan ketertiban bagi jemaah dari negara lain.
“Kalau jemaah haji Indonesia tertib, itu bisa dicontoh oleh rombongan negara lain,” ujarnya.
Hingga 29 Mei 2025, tercatat sudah ada 482 kelompok terbang (kloter) jemaah haji Indonesia yang diberangkatkan ke Arab Saudi. Dari jumlah tersebut, sebanyak 180.734 merupakan jemaah haji reguler, terdiri dari 105.085 perempuan (55%) dan 84.649 laki-laki (45%), serta 15.033 jemaah haji khusus.
Menag Nasaruddin menegaskan, menjaga kesehatan merupakan bagian penting agar ibadah dapat dilakukan dengan khusyuk dan aman. Ia pun mendoakan seluruh jemaah haji Indonesia diberikan keselamatan dan kelancaran selama prosesi ibadah berlangsung. (Wahyuni/Fajar)
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di: