5 days ago
13
Kepala Dinas Pendidikan Sulsel Iqbal Najamuddin bersama pimpinan pondok pesantren puteri ummul mukminin aisyiyah sulsel usai kegiatan penamatan ke-33 tahun 2025 di Lapangan Indoor Ummul Mukminin, Minggu (25/5/2025) belum lama ini.
FAJAR.CO.ID, MAKASSAR - Pemerintah provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan melalui Dinas Pendidikan mengapresiasi kiprah Pondok Pesantren Puteri Ummul Mukminin 'Aisyiyah Wilayah Sulawesi Selatan sebagai pesantren yang juga menerapkan program tahfidz Al-Qur'an.
"Saya apresiasi kepada Ummul Mukminin telah mencetak alumni yang juga sebagai penghafal Al-qur'an," ungkap Kadis Pendidikan Sulsel, Iqbal Najamuddin saat penamatan di Lapangan Indoor Ummul Mukminin, Jl. KH. Abd Jabbar Asyiri, Biringkanaya Makassar, Minggu (25/5/2025).
Iqbal Najamuddin menyebut bahwa pendidikan karakter saat ini menjadi hal yang penting bagi peserta didik. "Pembentukan karakter itu mulai dari agama," tambahnya.
Ia menjelaskan bahwa siswa saat ini bukan hanya sekedar mengejar prestasi akademik saja, akan tetapi hal yang prioritas juga perlu ditekankan adalah pendidikan karakter.
"Kami punya program meskipun kami membina sekolah umum, sekarang ini sampai lima tahun ke depan, mewajibkan siswa menghafal Al-Qur'an minimal 3 juz setelah tamat," tambahnya.
"Semoga ada anak-anak kami sama seperti ananda santriwati ini, bisa menghafal sampai 30 juz, semoga ini menjadi pola pembinaan di Sulsel," harapnya.
Olehnya itu, bagi dia, ia mengajak seluruh elemen untuk bisa mencontohi ummul mukminin yang telah menerapkan program tahfidzul Qur'an.
"Bisa mungkin ibu direktur buat kerjasama MoU, Anak-anak sekolah kami bisa study kelas dan bisa melihat program pembelajaran Al-Qur'an yang telah diterapkan di Ummul Mukminin ini," tuturnya.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
