1 day ago
15
Calon jemaah haji Indonesia terakhir yang akan bertolak dari Bir Ali menuju Makkah, Minggu (25/5). (Dhimas Ginanjar/JawaPos.com)
FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Jamaah calon haji Indonesia diimbau untuk menjaga stamina dan mempersiapkan seluruh perlengkapan ibadah sejak malam sebelum puncak haji. Imbauan ini disampaikan agar jamaah dapat menjalankan rangkaian ibadah Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna) dengan lancar dan khusyuk.
Sekretaris Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama, Arfi Hatim, menyampaikan sejumlah hal penting yang perlu diperhatikan jamaah menjelang puncak haji.
"Jaga stamina, istirahat yang cukup, dan konsumsi makanan sehat yang sudah tersedia," ujarnya di Makkah, Arab Saudi, Sabtu.
Jamaah mulai diberangkatkan ke Arafah sejak 8 Zulhijah atau Rabu (4/5). Selain menjaga stamina dan cukup beristirahat, jamaah juga diminta menyiapkan perlengkapan seperti pakaian ihram, kartu nusuk (identitas diri), obat-obatan pribadi, masker, pelindung panas, buku doa, Al Quran, serta peralatan komunikasi termasuk ponsel dan charger portabel sejak malam sebelumnya.
"Ikuti arahan petugas kloter dan sektor, jangan panik, karena pemberangkatan dilakukan secara bertahap," tambah Arfi.
Ia juga menyarankan jamaah membawa bekal air minum dan makanan ringan bila diperlukan. Petugas haji akan terus mendampingi jamaah agar ibadah dapat dilakukan dengan khusyuk.
"Kami mengajak seluruh jamaah untuk menyambut puncak haji dengan penuh ketenangan dan keikhlasan. Semoga Allah memudahkan setiap ibadah kita, menerima semua amal, dan menjadikan kita haji yang mabrur," kata Arfi.
Sebelumnya, Menteri Agama Nasaruddin Umar mengingatkan jamaah agar fokus mempersiapkan diri menyambut puncak ibadah haji, yakni wukuf di Arafah.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
