
FAJAR.CO.ID, SELAYAR -- Dandim 1415/Selayar, Letkol Czi Yudo Harianto, memastikan tidak ada lagi ribut-ribut yang melibatkan prajuritnya dengan personel Polres Kepulauan Selayar.
Hal ini diungkapkan Yudo setelah ramai kabar puluhan prajuritnya mendatangi Mapolres Kepulauan Selayar pada Sabtu (23/8/2025) malam.
"Jadi saya tegaskan di Kabupaten Kepulauan Selayar, aman terkendali. Tidak ada gangguan ataupun ancaman," kata Yudo usai bertemu dengan PJU Polres Kepulauan Selayar di Makodim 1415 Selayar, Senin (25/8/2025).
Yudo menegaskan bahwa saat ini Kodim 1415 Selayar selalu menjunjung tinggi sinergitas dan menjaga hubungan baik sesama instansi.
"Saya mengimbau untuk masyarakat di Kepulauan Selayar khususnya, di manapun berada, tidak ada namanya rusuh atau sinergi yang rusak," Yudo menuturkan.
"Selama ini kita selalu membina hubungan baik sampai dengan saat ini," kuncinya.
Sebelumnya, 40 oknum TNI Kodim 1415 Selayar mendatangi Polres Selayar pada Sabtu (23/8/2025) sekitar pukul 22.10 Wita.
Berdasarkan informasi yang didapatkan fajar.co.id, puluhan anggota TNI itu mencari salah seorang personil Polres Kepulauan Selayar, Aipda MT.
Tidak hanya mencari Aipda MT, disebutkan juga bahwa salah satu di antara oknum TNI melepaskan tembakan ke udara.
Ada kekesalan sebab keluarga salah satu di antara oknum TNI menjadi korban lakalantas yang melibatkan Aipda MT.
Keluarganya berinisial SW yang berboncengan dengan AH diduga ditabrak Aipda MT yang saat itu mengemudikan mobil Honda Brio. Tepatnya, pada 12 Agustus 2025 sekitar pukul 18.00 WITA.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di: